Perbedaan Monokotil dengan Dikotil
Bunga dikotil
Bunga Monokotil
Tentu kamu tahu apa itu monokotil dan dikotil? Monokotil adalah
tumbuhan yang memiliki satu kotiledon, sedangkan dikotil adalah tumbuhan yang
memiliki dua kotiledon. Keduanya termasuk kedalam kelompok angiospermae
(tumbuhan berbiji tertutup). Monokotil dan Dikotil memiliki banyak perbedaan,
dari yang bisa dilihat maupun yang sulit dilihat. Perbedaannya adalah sebagai
berikut :
Ciri-ciri
|
Monokotil
|
Dikotil
|
Kotiledon
|
Setiap biji terdapat satu buah
|
Setiap biji memiliki dua buah
|
Sistem akar
|
Serabut, tidak berkambium
|
Tunggang, berkambium
|
Ujung akar dan batang lembaga
|
Dilindungi oleh akar lembaga (koleorhiza) dan
batang lembaga (koleoptil)
|
Tidak memiliki pelindung
|
Tudung akar
|
Mempunyai kaliptra
|
Tidak mempunyai kaliptra
|
Batang
|
Tidak bercabang dan tidak berkambium
|
Bercabang dan berkambium
|
Susunan tulang daun
|
Sejajar
|
Menyirip / menjari
|
Jumlah mahkota dan kelopak bunga
|
Kelipatan tiga
|
Kelipatan empat atau lima
|
Jaringan pembuluh pada batang
|
Menyebar tidak teratur
|
Teratur
|
Pertumbuhan akar dan batang
|
Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
|
Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
|
- Monokotil : Memiliki sistem akar serabut
- Dikotil : Memiliki sistem akar tunggang
2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun
- Monokotil : Melengkung atau sejajar
- Dikotil : Menyirip atau menjari
3. Kaliptrogen / tudung akar
- Monokotil : Ada tudung akar / kaliptra
- Dikotil : Tidak terdapat ada tudung akar
4. Jumlah keping biji atau kotiledon
- Monokotil : satu buah keping biji saja
- Dikotil : Ada dua buah keping biji
5. Kandungan akar dan batang
- Monokotil : Tidak terdapat kambium
- Dikotil : Ada kambium
6. Jumlah kelopak bunga
- Monokotil : Umumnya adalah kelipatan tiga
- Dikotil : Biasanya kelipatan empat atau lima
7. Pelindung akar dan batang lembaga
- Monokotil : Ditemukan batang lembaga / koleoptil dan akar lembaga / keleorhiza
- Dikotil : Tidak ada pelindung koleorhiza maupun koleoptil
8. Pertumbuhan akar dan batang
- Monokotil : Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
- Dikotil : Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
Tumbuhan monokotil dikelompokkan menjadi 5 suku, yaitu:
Rumut-rumputan (Graminae), ex : jagung, padi
Pinang-pinangan (Palmae), ex : kelapa, sagu
Pisang-pisangan (Musaceae), ex : pisang ambon, raja
Anggrek-angrekan (Orchidaceae), ex : anggrek, vanili
Jahe-jahean (Zingiberaceae), ex : jahe, kunyit
Tumbuhan dikotil dikelompokkan menjadi 5 suku, yaitu:
1. Jarak-jarakan (Euphorbiaceae), ex : jarak, ubi, karet
2. Polong-polongan (Leguminoceae), ex : pete, kacang
3. Terung-terungan (Solanaceae), ex : terong, cabe, tomat
4. Jambu-jambuan (Myrtaceae), ex : jambu biji, jambu air
5. Komposite (Compositae), ex : bunga matahari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar