CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Sabtu, 27 Juli 2013

perbedaan monokotil dengan dikotil



Perbedaan Monokotil dengan Dikotil  


Bunga dikotil



Bunga Monokotil

Tentu kamu tahu apa itu monokotil dan dikotil? Monokotil adalah tumbuhan yang memiliki satu kotiledon, sedangkan dikotil adalah tumbuhan yang memiliki dua kotiledon. Keduanya termasuk kedalam kelompok angiospermae (tumbuhan berbiji tertutup). Monokotil dan Dikotil memiliki banyak perbedaan, dari yang bisa dilihat maupun yang sulit dilihat. Perbedaannya adalah sebagai berikut :
Ciri-ciri
Monokotil
Dikotil
Kotiledon
Setiap biji terdapat satu buah
Setiap biji memiliki dua buah
Sistem akar
Serabut, tidak berkambium
Tunggang, berkambium
Ujung akar dan batang lembaga
Dilindungi oleh akar lembaga (koleorhiza) dan batang lembaga (koleoptil)
Tidak memiliki pelindung
Tudung akar
Mempunyai kaliptra
Tidak mempunyai kaliptra
Batang
Tidak bercabang dan tidak berkambium
Bercabang dan berkambium
Susunan tulang daun
Sejajar
Menyirip / menjari
Jumlah mahkota dan kelopak bunga
Kelipatan tiga
Kelipatan empat atau lima
Jaringan pembuluh pada batang
Menyebar tidak teratur
Teratur
Pertumbuhan akar dan batang
Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar

1. Bentuk akar
- Monokotil : Memiliki sistem akar serabut
- Dikotil : Memiliki sistem akar tunggang
2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun
- Monokotil : Melengkung atau sejajar
- Dikotil : Menyirip atau menjari
3. Kaliptrogen / tudung akar
- Monokotil : Ada tudung akar / kaliptra
- Dikotil : Tidak terdapat ada tudung akar
4. Jumlah keping biji atau kotiledon
- Monokotil : satu buah keping biji saja
- Dikotil : Ada dua buah keping biji
5. Kandungan akar dan batang
- Monokotil : Tidak terdapat kambium
- Dikotil : Ada kambium
6. Jumlah kelopak bunga
- Monokotil : Umumnya adalah kelipatan tiga
- Dikotil : Biasanya kelipatan empat atau lima
7. Pelindung akar dan batang lembaga
- Monokotil : Ditemukan batang lembaga / koleoptil dan akar lembaga / keleorhiza
- Dikotil : Tidak ada pelindung koleorhiza maupun koleoptil
8. Pertumbuhan akar dan batang
- Monokotil : Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
- Dikotil : Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
Tumbuhan monokotil dikelompokkan menjadi 5 suku, yaitu:
Rumut-rumputan (Graminae), ex : jagung, padi
Pinang-pinangan (Palmae), ex : kelapa, sagu
Pisang-pisangan (Musaceae), ex : pisang ambon, raja
Anggrek-angrekan (Orchidaceae), ex : anggrek, vanili
Jahe-jahean (Zingiberaceae), ex : jahe, kunyit
Tumbuhan dikotil dikelompokkan menjadi 5 suku, yaitu:
1. Jarak-jarakan (Euphorbiaceae), ex : jarak, ubi, karet
2. Polong-polongan (Leguminoceae), ex : pete, kacang
3. Terung-terungan (Solanaceae), ex : terong, cabe, tomat
4. Jambu-jambuan (Myrtaceae), ex : jambu biji, jambu air
5. Komposite (Compositae), ex : bunga matahari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar